MEMOAR BUAT ARI KODAM


Terkadang aku merindukan masa-masa indah di Jurang Mangu dulu. Begitu indah dan tenteram karena emang nggak banyak masalah yang menghadang. Nggak tau emang sudah jadi Sunatullah harus begitu so kita dewasa, nikah, punya anak, dipromosikan dan tentunya makin banyak tanggung jawab kita sebagai ayah sekaligus pegawai dari perusahaan yang kita cintai.

Aku dapet SMS dari rekan yang sangat aku cintai.....mungkin ini yang disebut dengan "THAT'S WHAT FRIENDS ARE FOR......" memang begini adanya dan aku berterima kasih banget mestinya memang begitulah adanya seorang sobat, harus saling mengingatkan. Entah mengapa kalo aku inget ARI KODAM jadi inget yang namanya Ari Ginanjar Agustian (Pakar ESQ). Cuma Ari Kodam nggak pake kumis, aku pernah liat tayangannya :

" Suatu ketika delegasi dari PT DI (sebut aja PI) bertandang Ke Malaysia karena mau menjual pesawat CN 235. Sang PI tersebut didampingi oleh seorang pemuka PT DI yang jenius bukan main dengan titel seabrek (Prof, Doktor, Insinyur and so on, sebut saja AJ). Seperti layaknya bisnis mereka makan malam dengan pejabat dari Malaysia (kita sebut dengan PM) dan kemudian diundang ke rumahnya untuk melihat koleksi barang antik dari PM tersebut."

PM : " look what I've got right now, isn't it beautiful?

PI : " Very beautiful...exellent..it's very fantastic!"

Kemudian sang PM bertanya kepada AJ :

PM : " How about your opinion sir?"

AJ : " Kalo cuma gitu doang mah di jalan Surabaya juga banyak, nggak perlu bikin koleksi seperti ini".

Sang PM merasa tersinggung, tapi diam saja. Esoknya deal dibatalkan karena PM merasa tidak berkenan dengan ucapan si AJ tadi yang punya gelar seabrek tadi.

Sebagai apresiasi buat Ari Kodam aku sarankan ente buka bimbingan ESQ kayak Ari Ginanjar Agustian (cuma tambah kumis biar tambah ganteng)...he.....he......he......guyon.

Semoga bermanfaat dan terima kasih banyak atas masukannya.

0 komentar: